Keutamaan 2 Ayat Terakhir Surat Al-Baqarah Menurut Buya Yahya: Pahala Ibadah Sampai Pagi
NUR AULIA, Jakarta - Al-Qur’an adalah sumber utama pedoman hidup umat Islam, dan setiap surah serta ayatnya memiliki keutamaan yang luar biasa. Salah satunya adalah dua ayat terakhir dari Surat Al-Baqarah (ayat 285–286), yang dijelaskan secara mendalam oleh ulama karismatik, Buya Yahya, dalam ceramahnya di kanal YouTube Al-Bahjah TV pada 7 November 2021.
Dalam kajiannya, Buya Yahya menekankan bahwa keutamaan dua ayat terakhir Surat Al-Baqarah bukan sekadar bacaan, melainkan sebuah amalan yang mampu menghadirkan perlindungan, ketenangan, sekaligus pahala yang besar bagi siapa pun yang membacanya.
Hadis Rasulullah tentang Dua Ayat Terakhir Al-Baqarah
Buya Yahya mengutip sabda Rasulullah SAW:
Barang siapa yang membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah pada malam hari, maka Allah akan mencukupinya pada malam tersebut.Menurut Buya Yahya, kata “mencukupi” dalam hadis tersebut ditafsirkan oleh para ulama sebagai jaminan perlindungan langsung dari Allah SWT hingga pagi hari. Artinya, seorang muslim yang mengamalkannya akan terjaga dari berbagai keburukan, baik yang kasat mata maupun yang gaib.
Keutamaan Membaca pada Malam Hari
Ada beberapa keutamaan istimewa yang terkandung dalam dua ayat terakhir Surat Al-Baqarah menurut Buya Yahya dan penjelasan ulama lainnya:
1. Perlindungan hingga pagi
Orang yang membacanya di malam hari akan senantiasa dijaga oleh Allah SWT dari mara bahaya, gangguan setan, dan hal-hal yang tidak diinginkan.
2. Pahala setara Qiyamul Lail
Buya Yahya menjelaskan, membaca dua ayat terakhir ini mendatangkan pahala besar, yakni setara dengan ibadah shalat malam (qiyamul lail). Ini menjadi kesempatan emas bagi muslim yang belum mampu rutin bangun malam, karena Allah tetap melimpahkan pahala istimewa.
3. Sumber ketenangan hati
Ayat ini mengajarkan tentang iman, doa, dan permohonan ampun kepada Allah, sehingga membawa ketenangan jiwa dan kedekatan spiritual bagi pembacanya.
2. Pahala setara Qiyamul Lail
Buya Yahya menjelaskan, membaca dua ayat terakhir ini mendatangkan pahala besar, yakni setara dengan ibadah shalat malam (qiyamul lail). Ini menjadi kesempatan emas bagi muslim yang belum mampu rutin bangun malam, karena Allah tetap melimpahkan pahala istimewa.
3. Sumber ketenangan hati
Ayat ini mengajarkan tentang iman, doa, dan permohonan ampun kepada Allah, sehingga membawa ketenangan jiwa dan kedekatan spiritual bagi pembacanya.
Amalan Para Ulama dan Pesan Buya Yahya
Buya Yahya menegaskan bahwa keutamaan ini bukan sekadar teori. Sejak masa Rasulullah hingga kini, banyak ulama besar yang mengamalkan dua ayat terakhir Surat Al-Baqarah sebagai wirid harian, terutama sebelum tidur.
Sebagai umat Islam, pesan Buya Yahya jelas: jika amalan ini datang langsung dari Nabi Muhammad SAW, maka seharusnya kita meyakininya sepenuh hati dan membiasakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Relevansi untuk Kehidupan Modern
Di tengah hiruk-pikuk dunia modern yang penuh kecemasan, amalan sederhana ini bisa menjadi pegangan kuat. Membaca dua ayat terakhir Al-Baqarah bukan hanya mendatangkan pahala, tetapi juga menghadirkan rasa aman, ketenteraman batin, serta ikatan spiritual yang kokoh dengan Allah SWT.
Dengan demikian, umat Islam tidak hanya mengejar pahala, tetapi juga memperoleh ketenangan jiwa dalam menghadapi berbagai tantangan hidup.
Dua ayat terakhir Surat Al-Baqarah adalah warisan agung dari Rasulullah SAW yang memberikan manfaat luar biasa: perlindungan, pahala ibadah hingga pagi, serta ketenteraman hati. Pesan Buya Yahya tegas: jangan remehkan amalan ini, karena di dalamnya terdapat limpahan rahmat Allah yang luar biasa.
(as)
#BuyaYahya #AlBaqarah #AmalanHarian #KeutamaanAyat #IslamicLife
